Tips ini sebenarnya kurang berguna jika anda sengaja ingin membeli tas KW. Namun jika anda memang mencari yang asli maka berhati-hatilah jika anda ingin membeli tas branded original karena banyaknya tas palsu yang menyerupai tas asli dan di jual dengan harga yang miring.
Pada dasarnya semua jenis tas KW Super Grade AAA maupun KW Super Grade B
merupakan replica atau tiruan dari merk asli, dimana model dan bahannya
dibuat agar menyerupai bahkan sama persis dengan yang asli. Di Luar
Negeri disebut Fake, Knock Off (KO) atau Bootleg.
Berikut ini tips Bagaimana Cara Membedakan Tas Asli dan KW super/ Palsu ?
1. Bahan dan Struktur Tas
Untuk yang Asli bahannya kelihatan mewah merupakan kulit asli bukan imitasi. Demikian juga Walaupun bahan kanvas ,parasut atau kain tampak tebal dan kokoh. Lalu kulit
untuk pegangan atau list-list nya bisa tampak matang (ciri kulit asli). Untuk tas imitasi KW Grade A dan AA kualitas kulitnya biasanya
tipis dan jahitannya juga tidak rapi (bukan kurang rapi ya, tapi tidak
rapi) oleh karena itu harganya lebih murah.
Sedangkan untuk Grade AAA atau AAA-A kualitas jahitannya dibuat semirip
mungkin dengan aslinya, bahan kulitnya pun juga lebih tebal. Anda perlu meraba permukaan kulitnya. Apakah terasa lembut atau tidak. Pada tas asli, tekstur dan permukaan kulit akan tampak rata dan kencang.
Sedangkan pada tas palsu, tonjolan dan permukaan yang tidak rata akan
muncul di sisi-sisi tas.
2. Berat dan Bau
Berat tas akan mengungkapkan apakah terbuat dari kulit sungguhan atau
imitasi. Kalau terbuat dari kulit hewan sungguhan, tas asli biasanya
cukup berat sekalipun dalam keadaan kosong. Setelah itu, cium juga aroma kulitnya. Jika tidak berbau dan berkulit
kasar, maka kemungkinan tas tersebut palsu.
3. Tampak dari Harga Barang
Untuk melihat harga anda bisa browsing langsung di internet ke website resmi dalam bahasa inggris. Harga dollar coba dikurskan ke rupiah akan ketemu kira kira harga barrangnya. Nah setelah masuk ke Indonesia, dijamin tidak akan lebih murah dari harga di luar negeri. Jadi Jangan pernah percaya barang bermerek asli jika harganya jauh atau 30 % dibawah harga website resmi. Barang seperti Tas Hermes dan Tas LV tidak pernah diskon di outlet resminya, Hermes Asia tidak pernah diskon, Prada di Asia diskon tidak pernah besar.
4.Logo dan motif
Logo yang ada pada tas bisa menandakan tas tersebut asli atau KW. Misalnya saja merek tas Chanel. Warna logo Chanel di bagian kancing dan rantai tampak sama dan tidak berwarna emas terang yang menandakan tas tersebut asli. Untuk tas hermes Periksa logo pada bagian depan tas, di atas kenop. Tas yang asli
logonya dicap dengan presisi dan rapi. Logo pada tas palsu akan tampak
bercak-bercak dan tidak rata. Namun jika warnanya tampak berbeda di beberapa bagian, maka tas itu palsu. Misalnya juga bermerek Louis Vuitton, maka perhatikan arah motifnya. Tas bermerek yang asli, motif monogramnya tampak konstan di seluruh bagian. Sablon dan printingnya sangat rapi tak belepotan. Logo tersebut akan menghadap ke arah yang sama dengan pola yang sama pula.
5. Zipper atau Resleting
Apabila tas tersebut menggunakan zipper atau resleting maka anda melihat tas dari model zipper. Kalau barang asli resletingnya halus rapi dan biasanya zippernya khas sekali karena di embos dengan logo merek itu. Tiap tahun dan tiap model zippernya berbeda Jadi kalau zippernya polos bisa diartikan palsu atau meragukan. Ritsleting yang ada di dalam tas asli memiliki jahitan yang berbentuk
tegak-lurus. Dasar ritsletingnya juga tidak melengkung seperti yang
dijumpai pada tas palsu. Sebelum membeli selalu browsing internet melihat gambar aslinya ya. Misal Bentuk ritsleting Hermes sangat khas. Tidak ada yang akan menyamai karena diproduksi sendiri.
6. Dustbag
Untuk melihat keaslinya dapat dilihat dari pembungkusnya atau dusbagnya. Jikalau yang asli biasanya halus sekali bahannya dan lebar/longgar (biasanya tas KW dustbagnya pas-pasan dengan tasnya).
7. kain dalam / base
Asli atau tidak juga bisa juga tampaka jelas dari dalam tas. Pelapis dalam tas biasanya kalau asli bahan atau kulit balik yang halus (LV ), dan untuk Prada atau GUCCI biasanya kain pelapis didalamnya bermotif logo dan namanya( bisa berbeda tiap season ). Kenali logo dan bentuk huruf merek per season tersebut karena yang palsu sering berbeda bentuk hurufnya.
8. Seam / Jahitan
Diperlukan keahlian dan sering berurusan dengan barang asli yang paham betul . Ajaklah teman yang mungkin sedikit banyak tahu tentang tas. Jika tas itu asli, maka arah jahitannya akan terlihat sama dan rapi. Misalnya saja Tas Hermes asli Kendati dijahit dengan
tangan, tidak akan muncul gelembung di bagian lipit samping tas.
Sementara, bagian lipit samping tas Hermes tiruan (KW 1 atau 2) akan
menggelembung.Para desainer dan rumah mode dunia akan fokus pada detail sekecil apapun. Tak heran harga tas yang dipasarkannya sangat mahal. Jahitan dalam dan luar tas biasanya berbeda antara asli dan KW/palsu baik dari kualitas jahitan dan benang yang digunakan .
9. Serial Number
Anda juga bisa melihat dari Date Code / serial code( biasanya tersembunyi ) ada dibagian dalam tas dijahit diatas kain /kulit perlapisnya. Misalnya LV SP00814 artinya dibuat bulan agustus tahun 2014. Untuk LV biasanya ada dibagian bawah jahitan di dalam,tersembunyi dan butuh ketelitian untuk melihatnya (tiap model letaknya berbeda).
10. Handle
Ganggang Tas (handle),yang asli biasanya kokoh dan untuk LV biasanya bisa adjustable dengan talinya. Sehingga panjang-pendek tas itu ketika dijinjing di pundak bisa disesuaikan selera. Dasar gagang atau ujung gagang yang menempel pada tas Birkin yang asli
memiliki tepi bujur sangkar dan ramping. Sedangkan pada tas palsu sering
lebih lebar dan melengkung . Jika Anda memiliki Hermes asli, maka sebaiknya dibawa saat akan membeli
tas Hermes lainnya. Lalu, pasangkan keempat kakinya. Jika pas, maka
Hermes yang akan Anda beli asli. Bandingkan juga beratnya, Hermes asli
pasti lebih berat.
11. Tulisan Made in Italy atau Made in France.
Untuk Chanel pasti Made in Italy atau Made in France bukan Made in Paris… Kalau flapbag Chanel semua made in France.
12. Stamp/Tag/Kartu /Sticker
Umumnya Dalam bentuk seperti kartu ATM ada yang berhologram ada juga yang tidak dengan huruf serial code ada yang di embos ada yang hanya diprint. Untuk Merek-merek tertentu disertai buku kecil yang menerangkan jenis tas dan cara perawatannya (misal Chanel dan LV ). Sedangkan Tas Hermes pasti memiliki stamp Hermes. Pada tas Hermes asli, stamp yang tertera halus dan tidak berantakan tenunannya
13. Protective Metal Base.
Pada tas-tas bermerek biasanya ada protective metal base di dasar tas gunanya agar kulit di dasar tas tidak mudah tergores jika diletakkan.Misalnya Setiap tas Birkin dan Kelly dilengkapi gembok dan kunci yang dibungkus
lonceng kulit. Bagian bawah gembok akan digrafir nomor seri yang sama
dengan kuncinya.
14. Kancing dan Rantai Metal
Ciri terakhir adalah tali yang menghubungi badan tas dan ganggang tas untuk LV setiap kancing2nya bertulisan LV mengelilingi kancing tersebut. Kalau Chanel biasanya ada logo kecilnya. Bentuk rantai rapi dan tidak akan mudah karatan
(Diolah dari berbagai sumber)
(Diolah dari berbagai sumber)